News, Articles & Reviews

Sampai saat ini, penerbit hanya bisa menyisipkan iklan statis ke dalam file Portable Document Format (PDF). Tapi Yahoo Inc., yang bermitra dengan Adobe, awal bulan ini mengumumkan peluncuran sistem yang mereka kembangkan. Sistem tersebut memungkinkan penerbit menjalankan iklan-iklan yang dihasilkan secara dinamis pada file PDF.

File yang menampilkan iklan yang berhubungan dengan konteks itu kemudian bisa dipublikasikan di situs web atau didistribusikan via surat elektronik (e-mail) dari tempat penyimpanan Yahoo kapan saja diperlukan. Sistem yang dinamai Ads for Adobe PDF Powered by Yahoo itu bakal membuka lembaran baru dalam periklanan online.

Keuntungan dari sistem ini bagi pemasang iklan adalah kanal baru bagi iklan-iklan mereka. Sementara itu, bagi pembaca, keuntungannya adalah mendapatkan dokumen gratis yang sebelumnya harus mereka bayar untuk melihatnya.

Cara kerja program ini adalah para penerbit mengunduh file-file PDF yang akan menayangkan iklan dinamis ke sebuah portal Adobe/Yahoo. Vendor akan mengirimkan kembali file-file yang telah direkondisi untuk menayangkan iklan teks Yahoo yang dibangkitkan secara dinamis ketika seseorang pengunjung situs web memintanya.

Iklan akan tampil pada sebuah panel yang bersebelahan dengan teks dokumen sehingga tidak mengganggu pengalaman membaca pengguna. Ketika pengguna mengklik iklan, sebuah jendela baru akan terbuka menampilkan halaman web iklan bersangkutan.

Memang, untuk saat ini, program Ads for Adobe PDF Powered by Yahoo masih dalam tahap beta. Menurut Kurt Garbe dari Adobe, dalam tahap ini, program hanya menyediakan iklan-iklan dari jaringan Yahoo secara eksklusif. Tapi ia menolak berkomentar kapan program akan terbuka bagi penyedia lain, seperti Google.

Layanan ini gratis untuk para penerbit. Mereka tak perlu membeli atau menginstalasi peranti lunak untuk layanan ini. Tapi hanya penerbit situs web berbahasa Inggris yang berbasis di Amerika Serikat yang bisa berpartisipasi.

Para penerbit ini memiliki beberapa kendali terhadap iklan yang akan ditampilkan dalam dokumen mereka. Misalnya, mereka bisa memblokir iklan-iklan hingga 200 URL (uniform resource locator) pada tingkat domain dan subdomain. Penerbit web IDG InfoWorld, Wired, Pearson's Education, dan Meredith Corp. telah setuju berpartisipasi dalam program ini.

Bagi Yahoo, bisnis iklan pay per click masih jauh di belakang Google dan belum mencapai target yang diinginkan. Kerja sama dengan Adobe melalui iklan yang ada dalam file PDF ini akan menjadi sebuah dorongan besar.

Source

Silahkan Beri Komentar Anda Mengenai Berita/Artikel Ini.