Referensi

Jasa Web Design

Monday, December 10, 2007

Garut:Puluhan aktivis Mahasiswa se-Kota Garut, menggelar aksi simpatik dalam memperingati hari antikorupsi Sed-unia di seputaran kantor pemerintah daerah, DPRD, dan Kejaksaan Negeri Garut, Jawa Tengah. Dalam aksi, para mahasiswa menuntut pimpinan KPK yang baru terpilih mengemban tugas secara independen dan tidak tebang pilih dalam memberantas korupsi.

Para mahasiswa membentangkan kain hitam dibumbui ratusan tanda tangan sebagai mosi tidak percaya terhadap pimpinan KPK yang baru dipilih DPR. "Kami merasa jika Dewan salah memilih orang KPK, dan agar kami percaya terhadap pilihannya dewan kami memberikan waktu enam bulan sebagai ujian awal terhadap Antasari Azhar," kata Muhamad Rizal, koordinator aksi, Senin (10/12).

Ia menilai KPK seharusnya berisi tokoh independen yang tahu hukum, bukan malahan memilih jaksa dengan rekam jejak kurang bersih. Selain memberikan ultimatum, para mahasiswa yang tergabung dalam Koalisi Mahasiswa Se-Garut Raya, mendesak Kejaksaan Negeri Garut, segera menuntaskan kasus korupsi para eksekutif maupun legeslatif di Kabupaten Garut.

Di Kota Tasikmalaya, Aksi memperingati hari antikorupsi dilakukan puluhan mahasiswa Universiitas Siliwangi di depan kampus dan kantor pemerintahan. Dalam aksinya, puluhan mahasiswa Tasikmalaya mendesak pemerintah mengintruksikan DPRD dan Pemerintah Daerah segera membuat peraturan daerah tentang trasparansi.

"Kami meminta pemerintah konsisten mengawal agenda pemberantasan korupsi, dan meminta Antasari sebagai pimpinan KPK kelak, supaya membuktikan dirinya sebagai orang bersih," kata koordinator aksi Rony Rumansyah

Source

Silahkan Beri Komentar Anda Mengenai Berita/Artikel Ini.

0 comments:

 

Power by Grandparagon @ 2007 - 2008 Beritadotcom.blogspot.com