News, Articles & Reviews

Denpasar: Masih ingat Schapelle Leigh Corby? Gadis cantik asal Autralia yang dipidana 20 tahun penjara di Lembaga Pemasyarakatan Krobokan itu kini termasuk dalam daftar napi yang diajukan untuk memperoleh remisi dari Departemen Hukum dan Hak Asasi Manusia. ”Itu remisi rutin terkait hari besar keagamaan, tepatnya hari natal,” kata Kepala Lembaga Pemasyarakatan Krobokan Ilham Jaya.

Kepastian pemberian remisi dan jumlah pengurangan hukuman akan diketahui pada 25 Desember mendatang. ”Kalau sekarang masih akan dipantau bisa juga permohonannya dibatalkan,” kata Ilham.

Pada Agustus lalu, Corby semestinya juga memperoleh 3 bulan remisi. Namun usulan itu dibatalkan karena ketahuan membawa telpon genggam. Ilham menjelaskan, semua napi berhak untuk memperoleh kesempatan untuk mendapat pengurangan remisi selama berkelakuan baik dan tidak melakukan pelanggaran disiplin, kecuali mereka yang divonis mati atau hukuman seumur hidup.

Corby masuk penjara sejak akhir 2004. Selain Corby warga Australia lainnya yang akan diusulkan mendapat remisi adalah Renae Lawrence, terpidana 20 tahun penjara dalam kasus sindikat narkoba Bali Nine. Rekan-rekannya dalam kelompok itu seperti James Mathew Norman, Andrew Chan, Myuran Sukumaran, Scott Anthony Rush, Tanduc Tan Nguyen dan See Ye Chen tidak diusulkan karena divonis mati atau seumur hidup.


Source

Silahkan Beri Komentar Anda Mengenai Berita/Artikel Ini.