News, Articles & Reviews

Jakarta:Hujan deras yang mengguyur Bogor, Depok, dan Jakarta menyebabkan kawasan disepanjang bantaran Kali Ciliwing dalam kondisi siaga 3. Menurut Manajer Crisis Center Satkorlak Penanganan Bencana DKI Jakarta Heru Joko Santoso tiga pintu air di jalur kali tersebut, yaitu Katulampa, Depok, dan Manggarai sudah diatas ambang aman.

Sampai pukul 12.00 WIB, ketinggian air di Katulampa mencapai 90 cm, lebih tinggi 10 cm dari batas aman. Di pintu air Depok, ketinggian air mencapai 205 cm, 5 cm diatas batas aman. Sedangkan di pintu air Manggarai ketinggian telah mencapai 820 cm, diatas batas aman yang 750 cm.

Daerah yang dilalui oleh Kali Ciliwung antara lain Rawa Jati, Kali Bata, Pengadegan, Kebon Baru, Bukit Duri, Bidara Cina, Kampung Melayu, dan Jati Pinggir.

Sejak pukul 20.00 WIB Selasa tadi malam (1/1), Satkorlak telah memberikan peringatan dini kepada warga disekitar bantaran Kali Ciliwung untuk mengungsi. "Namun laporan yang saya terima tadi pagi, belum ada warga yang mengungsi. Mereka lebih memilih bertahan diloteng," kata Heru. Padahal, Satkorlak telah menyiapkan tempat pengungsian dan perahu karet. "Jika mereka minta dievakuasi, kita siap," ujarnya. Pihaknya sendiri memiliki lebih dari 200 perahu karet yang siap digunakan.

Sampai tadi siang, daerah yang tergenang air antara lain Kelurahan Cawang dan Ciliitan di Kecamatan Kramat Jati, Jakarta Timur. "Ketinggian air mencapai 1 hingga 1,5 meter. Kalau di Gang Arus bisa lebih dari 2 meter," kata Heru. Sebagian wilayah Kampung Melayu, Jatinegara juga terendam air setinggi 1 meter.

Di Jakarta Selatan, Pejaten Timur di Pasar Minggu terendam air setinggi 1 meter. Lalu Petogogan, Kebayoran Baru setinggi 40 cm. Di Jakarta Pusat, Kelurahan Petamburan,Tanah Abang tergenang air setinggi 15 cm. Sedangkan di Jakarta Utara, wilayah Muara Baru, Penjaringan kembali terendam air setinggi 1 hingga 1,5 meter karena air laut pasang. "Kalau di Penjaringan dalam 1 hingga 2 bulan kedepan tampaknya masih seperti itu," ujar Heru.

Selain Kali Ciliwung, Kali Angke juga sudah naik ketinggiannya. Di pintu air Angke Hulu ketinggian air mencapai 180 cm. "Ini sudah jauh diatas batas ketinggian aman, yaitu 100 cm," katanya. Oleh karena itu, ia meminta warga untuk waspada. Heru mengatakan sekitar 7000 aparata Tramtib siap diterjunkan untuk menghadapi banjir tahun ini. "Kita turunkan 2/3 dan 1/3 sebagai cadangan. Berdasarkan pengalaman banjir tahun lalu, ketika petugas diturunkan serentak, pada hari ketiga sudah tidak ada tenaga," katanya.

Source

Silahkan Beri Komentar Anda Mengenai Berita/Artikel Ini.