News, Articles & Reviews

Bandung:Operasi keempat kali terhadap wajah pasien face off, Dini Setia Utami (14 tahun), di RS Hasan Sadikin, Bandung, hari ini berlangsung lancar.

“Selama empat jam mengoperasi, dari jam 9 pagi, kami tidak mengalami kesulitan,” ujar koordinator tim dokter RS Hasan Sadikin, Dr Hardisiswo Soedjana, usai melakukan operasi di RS Hasan Sadikin, Rabu (9/1) siang.

Hardisiswo mengatakan operasi keempat ini antara lain untuk melepaskan tarikan pada kelopak atas mata kanan, serta kelopak atas dan bawah mata kiri gadis warga Hegarmanah, Bandung, itu. “Setelah tarikan pada kelopak mata dilepaskan, kemudian kita lakukan fiksasi supaya tidak terjadi tarikan lagi. Sedangkan terhadap sisa defect kita lakukan skin graft,” ujarnya.

Operasi pelepasan tarikan juga dilakukan pada kedua sudut mulut Dini. “Setelah tarikan dilepaskan, kemudian kita gunakan flap untuk mencegah terjadinya kembali tarikan,” kata Hardisiswo.

Menurut Hardisiswo, operasi keempat ini merupakan operasi terakhir terhadap Dini. “Kalau pun ada operasi, mungkin tinggal penghalusan wajah saja setelah penyembuhan luka yang butuh waktu sekitar enam bulan,” ucapnya.

Dia menambahkan, setelah dioperasi, Dini akan dirawat selama seminggu di Hasan Sadikin untuk pemulihan. “Untuk mencegah infeksi,” katanya

Operasi keempat terhadap Dini melibatkan empat dokter RS Hasan Sadikin, yakni Dr Hardisiswo Soedjana, Dr Lisa Hasibuan, Dr Ira Rubianti, dan anestesi Dr Ike Sri Redjeki.

Dini mengalami kerusakan wajah yang parah akibat kecelakaan kebakaran yang dialaminya sebelas tahun lalu. Cacat itu dideritanya ketika dia baru berusia tiga tahun setelah terkena ledakan lampu minyak tanah di rumah orang tuanya yang saat itu tinggal di Sulawesi Tenggara mengikuti program transmigrasi.

Source

Silahkan Beri Komentar Anda Mengenai Berita/Artikel Ini.