News, Articles & Reviews

Solo:Ndalem Kalitan, rumah kediaman pribadi keluarga mantan presiden Soeharto untuk sementara tidak bisa lagi dikunjungi warga umum. Pihak keamanan Ndalem Kalitan menerima perintah dari Kepala Rumah Tangga Kalitan, Sriyanto, agar warga yang hanya ingin melihat-lihat kediaman Soeharto itu tidak diperkenankan masuk.

"Sudah ada dua rombongan yang kami tolak. Tadi pagi ada rombongan dari Kudus masih diperbolehkan, tetapi kemudian Pak Sriyanto memerintahkan agar tidak ada lagi warga umum yang berseliweran di dalam," kata Saryanto, salah seorang anggota Satpam Ndalem Kalitan, Sabtu (12/1).

Pada hari-hari biasa, Ndalem Kalitan kerap kali dikunjungi orang yang kebetulan melintas jalan di depan rumah tersebut. Mereka melihat-lihat bangunan utama Kalitan yang berbentuk joglo. Selain itu juga melihat foto-foto keluarga Soeharto yang dipasang di dinding Kalitan. "Mungkin agar tidak terlalu ngrebetin," kata Saryanto.

Ndalem Kalitan sejak kemarin malam ramai didatangi wartawan dan pejabat lokal di kota tersebut. Selain itu juga aparat dari Poltabes Solo. Menurut Kapoltabes Solo, Lutfi Luhbianto, pihaknya mengerahkan dua per tiga personelnya atau sekitar 790 anggotanya untuk berpatroli di sepanjang dari Bandara hingga Giribangun. "Di semua titik dari Bandara sampai menuju Giribangun," kata Lutfi.

Sementara itu, di Astana Giribangun, umum masih tetap diperkenankan untuk melakukan ziarah ke Astana Giri Bangun. Kepala Pelaksana Harian Astana Giri Bangun, Sukirno, mengatakan pihaknya belum mendapatkan perintah apa pun dari keluarga Cendana. "Tetap dibuka untuk umum."

Source

Silahkan Beri Komentar Anda Mengenai Berita/Artikel Ini.