Referensi

Jasa Web Design

Wednesday, January 23, 2008

Medan (ANTARA News) - Sekelompok massa tidak dikenal menyerang kelompok pengajian Satariyah Sahid yang berlokasi di Jalan Bagan, Belawan sekitar Pukul 00.00 WIB, Selasa dinihari karena diduga menyebarkan ajaran sesat.

Penyerangan itu terjadi ketika kelompok Satariyah Sahid sedang melakukan pengajian di pendopo aliran itu.

Kelompok penyerangan itu berupaya untuk menghancurkan tempat pengajian kelompok Satariyah Sahid dan berusaha menangkapi pengikutnya.

Tetapi aksi massa dapat dihentikan oleh petugas kepolisian dari Poltabes Medan yang turun ke lokasi kejadian.

Petugas sempat mengeluarkan tembakan peringatan beberapa kali untuk menghentikan aksi massa. Petugas juga terlihat membawa kelompok aliran itu ke Mapoltabes Medan untuk diamankan dari amukan massa.

Salah seorang pengikut kelompok Satariyah Sahid, Desrijal, membantah kelompok pengajiannya menyebarkan ajaran sesat.

Kelompok pengajian Satariyah Sahid merupakan keturunan dari Syekh Abdurrahman Singkil yang merupakan salah satu penyebar agama Islam di Indonesia, katanya.

Kasat Reskrim Poltabes Medan, Kompol Budi Haryanto, SIK, ketika dihubungi, mengatakan, pihaknya telah mengevakuasi pengikut kelompok pengajian itu dengan mengembalikan mereka ke rumah masing-masing.

Hal itu dilakukan untuk menghindari amukan massa yang menganggap kelopok pengajian itu menyebarkan ajaran sesat. Untuk sementara, pengikut kelompok itu diimbau untuk tidak kembali ke pendopo Satariyah Sahid sampai keadaan kembali tenang.

Meski demikian, Poltabes Medan belum melakukan penahanan kepada kelompok penyerang yang berjumlah sekitar 300 orang tersebut, katanya. (*)

Source

Silahkan Beri Komentar Anda Mengenai Berita/Artikel Ini.

0 comments:

 

Power by Grandparagon @ 2007 - 2008 Beritadotcom.blogspot.com