Referensi

Jasa Web Design

Saturday, January 26, 2008

Rafah: Dengan memakai buldozer warga Palestina hari ini menjebol bagian lain tembok perbatasan Mesir-Gaza di Rafah setelah aparat keamanan Mesir menutup bagian tembok yang bolong dibom milisi Palestina pada Selasa malam lalu.

Penjaga perbatasan yang hanya dibekali tameng dan bom air tak mampu berbuat banyak ketika ribuan warga Gaza kembali membanjiri Mesir untuk mencari perbekalan.

"Jika mereka ingin membiarkan kami hidup, bernapas sedikit, janganlah tutup perbatasan," teriak Mariam al-Shal, perempuan Palestina dari kamp pengungsian Khan Yunis di Gaza.

"Mesir harus membukakan pintu kami ke dunia. Kami hidup sekarat di Gaza," katanya dari balik burqa hitamnya.

Sejak Rabu lalu, menurut Perserikatan Bangsa-Bangsa, setidaknya separuh dari 1,5 juta penduduk Gaza telah menyeberang ke Mesir untuk membeli berbagai bahan kebutuhan pokok setelah Israel memblokade seluruh pintu masuk Gaza pekan lalu.

Menteri Luar Negeri Amerika Condoleezza Rice memahami sulitnya posisi Mesir. Namun, katanya, "Itu adalah perbatasan internasional, karena itu perlu dilindungi dan saya percaya Mesir memahami pentingnya melakukan itu."


Source

Silahkan Beri Komentar Anda Mengenai Berita/Artikel Ini.

0 comments:

 

Power by Grandparagon @ 2007 - 2008 Beritadotcom.blogspot.com