Referensi

Jasa Web Design

Tuesday, June 24, 2008

TEHERAN, SELASA - Upaya pembunuhan terhadap Mahmoud Ahmadinejad sempat disusun saat presiden Iran tersebut menghadiri KTT krisis pangan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) di Italia awal Juni ini. Rencana pembunuhan itu terungkap beberapa hari setelah Ahmadinejad yang sering bepergian ke Barat menuduh AS dan sekutunya mencoba menculik dan membunuhnya saat ia berkunjung ke negara tetangga Irak pada bulan Maret lalu.

Penasehat Ahmadinejad Ali Zabini menerangkan kebijakan Ahmadinejad sejak ia terpilih sebagai presiden Iran pada tahun 2005 mengancam kepentingan banyak negara terkemuka dan jaringan domestik yang tidak berlegitimasi. "Oleh karena itu mereka mempertimbangkan untuk menggulingkan atau membunuhnya (Ahmadinejad)," kata Zabihi.

"Rencana penculikan Ahmadinejad di Baghdad pada Maret lalu dan upaya pembunuhan terhadap dirinya pada KTT 3 hari di Roma merupakan bagian dari motif rencana pembunuhan itu. Namun, karena pertolongan Tuhan, kedua rencana tersebut gagal," kata Ahmadinejad .

Ahmadinejad yang diperkirakan kembali mencalonkan diri dalam pemilihan presiden Iran tahun depan berkunjung ke Roma pada 3 Juni lalu. Dalam kunjungannya ke Irak, Ahmadinejad membatalkan rencana kunjungannya ke kota suci Syiah, Karbala dan Najaf di Irak selatan. Kantor kepresidenan Iran menerangkan kunjungan tersebut dibatalkan karena alasan keamanan.

AS menuduh Iran mendanai, mempersenjatai, serta melatih milisi Syiah di Irak. Iran membantah tuduhan tersebut. Hubungan Teheran dan Washington juga menemui ketegangan setelah AS mengklaim Iran sedang mencoba memproduksi persenjataan nuklir walaupun hal itu telah dibantah Teheran.

Source



0 comments:

 

Power by Grandparagon @ 2007 - 2008 Beritadotcom.blogspot.com